Benarkah Massa Demo 411 Dibayar 500ribu?

demo bayaran 411

Hai guys ketemu lagi sama gue Renjule... yeay! sekarang ini lagi heboh ya minggu-minggu ini lagi berita lagi heboh sama Ahok yang memang tidak ada jera berkata secara sembarangan, padahal dia udah jadi tersangka. baru-baru ini si Ahok berulah lagi dengan mengatakan bahwa demo 411 adalah demo bayaran. Bahkan dia mengatakan kalau demo merup[akan demo bayaran yang dibayar 500ribu!

kamu pasti udah liat demonya kan? demo 411 kemarin itu merupakan demo terbesar bahkan merupakan demo paling banyak menurut sejarah Indonesia. bisa kamu bayangkan jika demo tersebut dihadiri oleh 500 ribu masa, berapa yang harus dibayar untuk membayar orang-orang tersebut? yang pasti orang ini sangat kaya dan pengusaha-pengusaha yang memang sudah nggak butuh duit lagi.

tapi apakah pendapat Ahok yang dikatakan pada media asing tersebut benar? menurut saya sih tidak benar sama sekali. sebab tidak mungkin ada orang yang mau Rela mengeluarkan uang begitu banyak hanya untuk demo! bahkan politikus sekalipun! kalau dilihat-lihat politikus di Indonesia itu tidak ada yang kaya melebihi cukong-cukong yang ada di negeri ini. bahkan seorang Abu rizal Bakrie saja yang notabene orang terkaya di Indonesia saja tak bisa melunasi hutang kasus Lapindo. apalagi membayar demo? gak mungkin banget! kalau Kita lihat orang-orang kaya disini adalah cukong cukong pengusaha yang memang banyak perusahaannya di Indonesia. nah pertanyaannya mungkin nggak cukong cukong tersebut mau mendanai umat muslim yang ingin memenjarakan Ahok? gak mungkin kan?

Jadi kesimpulannya itu gak mungkin banget kalau massa itu dibayar. kalau untuk akomodasi seperti transportasi, air minum, makanan itu merupakan sumbangan sukarela dari para dermawan dari orang-orang yang mencintai agamanya. Jadi benar-benar tulus Karena Allah bukan karena dunia. Bahkan nih para pedagang disana banyak yang menggratiskan makanannya hanya untuk massa yang berdemo.

0 Response to "Benarkah Massa Demo 411 Dibayar 500ribu?"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel